Manfaat susu fermentasi antara lain menyehatkan sistem pencernaan, memperkuat tulang, dan meningkatkan daya tahan tubuh.
Menurut Dr. Amelia Widodo, Sp.GK, susu fermentasi memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, di antaranya:
“Susu fermentasi mengandung bakteri baik atau probiotik yang dapat membantu menyehatkan sistem pencernaan, memperkuat tulang, dan meningkatkan daya tahan tubuh,” jelas Dr. Amelia.
Selain itu, susu fermentasi juga mengandung kalsium, protein, dan vitamin D yang baik untuk kesehatan tulang. Susu fermentasi juga mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan.
Manfaat Susu Fermentasi
Susu fermentasi menawarkan beragam manfaat kesehatan, khususnya karena kandungan probiotiknya yang melimpah. Berikut empat manfaat utama susu fermentasi:
- Menyehatkan Pencernaan
- Memperkuat Tulang
- Meningkatkan Imunitas
- Melindungi Sel Tubuh
Probiotik dalam susu fermentasi berperan penting dalam menjaga kesehatan pencernaan dengan menyeimbangkan mikrobiota usus. Selain itu, kandungan kalsium dan vitamin D susu fermentasi berkontribusi pada kesehatan tulang, sementara antioksidannya melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan.
Menyehatkan Pencernaan
Susu fermentasi sangat bermanfaat untuk kesehatan pencernaan karena mengandung probiotik, yaitu bakteri baik yang dapat membantu menyeimbangkan mikrobiota usus. Mikrobiota usus yang sehat berperan penting dalam mencerna makanan, menyerap nutrisi, dan melindungi tubuh dari infeksi.
-
Membantu Pencernaan Laktosa
Probiotik dalam susu fermentasi dapat membantu memecah laktosa, gula alami yang terdapat dalam susu. Hal ini membuat susu fermentasi lebih mudah dicerna bagi orang yang tidak toleran laktosa.
-
Mencegah Diare dan Sembelit
Probiotik dapat membantu mencegah diare dan sembelit dengan menjaga keseimbangan mikrobiota usus. Mikrobiota usus yang sehat membantu mengatur pergerakan usus dan penyerapan air.
-
Mengurangi Risiko Penyakit Radang Usus
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa probiotik dapat membantu mengurangi risiko penyakit radang usus, seperti penyakit Crohn dan kolitis ulserativa.
Dengan menyehatkan pencernaan, susu fermentasi dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan dan mengurangi risiko berbagai masalah pencernaan.
Memperkuat Tulang
Susu fermentasi mengandung kalsium dan vitamin D yang penting untuk kesehatan tulang. Kalsium adalah mineral utama yang menyusun tulang, sedangkan vitamin D membantu tubuh menyerap kalsium. Konsumsi susu fermentasi secara teratur dapat membantu menjaga kepadatan tulang dan mengurangi risiko osteoporosis, terutama pada wanita pascamenopause dan orang dewasa yang lebih tua.
Meningkatkan Imunitas
Susu fermentasi kaya akan probiotik, bakteri baik yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Probiotik ini bekerja dengan berbagai cara untuk menjaga kesehatan sistem imun, antara lain:
-
Menstimulasi Produksi Antibodi
Probiotik dapat merangsang produksi antibodi, protein yang membantu tubuh melawan infeksi.
-
Mengatur Sel Imun
Probiotik dapat membantu mengatur aktivitas sel imun, seperti sel T dan sel B, sehingga sistem kekebalan tubuh dapat merespons infeksi secara efektif.
-
Memproduksi Senyawa Antimikroba
Beberapa jenis probiotik dapat menghasilkan senyawa antimikroba yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri dan virus berbahaya.
-
Memperkuat Lapisan Lendir Usus
Probiotik dapat membantu memperkuat lapisan lendir usus, yang merupakan penghalang penting terhadap infeksi.
Dengan meningkatkan sistem kekebalan tubuh, susu fermentasi dapat membantu melindungi tubuh dari infeksi dan penyakit.
Melindungi Sel Tubuh
Susu fermentasi mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel dan menyebabkan penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung.
Tips Mengoptimalkan Manfaat Susu Fermentasi
Untuk mendapatkan manfaat susu fermentasi secara optimal, perhatikan beberapa tips berikut:
1. Pilih Susu Fermentasi yang Berkualitas
Pilih susu fermentasi yang mengandung probiotik hidup dan aktif. Periksa label produk untuk memastikan kandungan probiotiknya.
2. Konsumsi Secara Teratur
Konsumsi susu fermentasi secara teratur, setidaknya satu gelas per hari, untuk menjaga keseimbangan mikrobiota usus.
3. Kombinasikan dengan Makanan Kaya Prebiotik
Prebiotik adalah makanan untuk probiotik. Konsumsi makanan kaya prebiotik, seperti bawang putih, bawang bombay, pisang, dan asparagus, untuk mendukung pertumbuhan probiotik dalam usus.
4. Hindari Memanaskan Susu Fermentasi
Panaskan susu fermentasi dapat membunuh probiotik. Konsumsi susu fermentasi dalam keadaan dingin atau suhu ruangan.
Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat mengoptimalkan manfaat susu fermentasi untuk menjaga kesehatan pencernaan, tulang, dan sistem imun Anda.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Berbagai penelitian telah menunjukkan manfaat susu fermentasi bagi kesehatan, terutama karena kandungan probiotiknya.
Salah satu studi yang dilakukan oleh University of California, Los Angeles, menemukan bahwa konsumsi susu fermentasi secara teratur dapat membantu mengurangi risiko diare pada anak-anak. Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal Gut menunjukkan bahwa susu fermentasi dapat membantu meningkatkan penyerapan kalsium dan mengurangi risiko osteoporosis pada wanita pascamenopause.
Selain itu, penelitian yang dilakukan oleh Harvard School of Public Health menemukan bahwa konsumsi susu fermentasi dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit kardiovaskular. Studi ini menunjukkan bahwa probiotik dalam susu fermentasi dapat membantu menurunkan kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL).
Namun, perlu dicatat bahwa penelitian tentang manfaat susu fermentasi masih terus berlangsung, dan beberapa penelitian memiliki hasil yang beragam. Diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengkonfirmasi temuan saat ini dan mengeksplorasi manfaat susu fermentasi lebih lanjut.