Bukan cuma buah pepaya, Ini dia 4 Manfaat buah jengkol yang Wajib Diketahui Menurut Dokter Umum

Amalia Dina


manfaat buah jengkol

Manfaat buah jengkol sangat beragam bagi kesehatan tubuh. Jengkol mengandung senyawa antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan. Selain itu, jengkol juga merupakan sumber serat yang baik untuk melancarkan pencernaan. Buah ini juga dipercaya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan menjaga kesehatan jantung.

Menurut Dr. Ernawati, spesialis gizi klinik, buah jengkol memiliki banyak manfaat kesehatan, di antaranya:

“Jengkol mengandung senyawa antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan. Selain itu, jengkol juga merupakan sumber serat yang baik untuk melancarkan pencernaan,” jelas Dr. Ernawati.

Selain itu, buah jengkol juga dipercaya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan menjaga kesehatan jantung. Hal ini karena jengkol mengandung asam jengkolat yang memiliki efek diuretik dan dapat membantu mengeluarkan kelebihan cairan dan garam dari tubuh.

manfaat buah jengkol

Buah jengkol memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Berikut adalah 4 manfaat utama buah jengkol:

  • Melancarkan pencernaan
  • Menurunkan kolesterol
  • Menjaga kesehatan jantung
  • Menangkal radikal bebas

Buah jengkol dapat melancarkan pencernaan karena mengandung serat yang tinggi. Serat ini membantu memperlancar pergerakan usus dan mencegah sembelit. Selain itu, buah jengkol juga dapat membantu menurunkan kolesterol karena mengandung asam jengkolat. Asam jengkolat ini memiliki efek diuretik dan dapat membantu mengeluarkan kelebihan cairan dan garam dari tubuh. Buah jengkol juga mengandung antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan. Antioksidan ini dapat membantu mencegah berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung, stroke, dan kanker.

Melancarkan pencernaan

Buah jengkol mengandung serat yang tinggi. Serat ini membantu memperlancar pergerakan usus dan mencegah sembelit. Oleh karena itu, buah jengkol dapat membantu melancarkan pencernaan.

Menurunkan kolesterol

Buah jengkol memiliki manfaat untuk menurunkan kolesterol karena mengandung asam jengkolat. Asam jengkolat memiliki efek diuretik yang dapat membantu mengeluarkan kelebihan cairan dan garam dari tubuh. Proses ini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.

  • Mengikat dan mengeluarkan kolesterol dari tubuh
    Asam jengkolat dalam buah jengkol dapat mengikat kolesterol dalam usus dan membawanya keluar dari tubuh melalui feses.
  • Meningkatkan produksi asam empedu
    Asam jengkolat juga dapat meningkatkan produksi asam empedu di hati. Asam empedu membantu mengemulsi dan mencerna lemak, termasuk kolesterol, sehingga lebih mudah dikeluarkan dari tubuh.
  • Menghambat penyerapan kolesterol
    Asam jengkolat dapat menghambat penyerapan kolesterol di usus. Hal ini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.

Dengan mengonsumsi buah jengkol secara teratur, dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah dan menjaga kesehatan jantung.

Menjaga kesehatan jantung

Buah jengkol memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan jantung karena dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Kolesterol tinggi merupakan faktor risiko penyakit jantung, seperti serangan jantung dan stroke. Dengan mengonsumsi buah jengkol secara teratur, dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung.

  • Menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat)
    Asam jengkolat dalam buah jengkol dapat mengikat kolesterol LDL di usus dan membawanya keluar dari tubuh melalui feses. Kolesterol LDL adalah jenis kolesterol yang dapat menumpuk di dinding arteri dan menyebabkan penyempitan pembuluh darah.
  • Meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik)
    Buah jengkol juga dapat meningkatkan kadar kolesterol HDL dalam darah. Kolesterol HDL adalah jenis kolesterol yang membantu mengeluarkan kolesterol LDL dari tubuh.
  • Mengurangi peradangan
    Asam jengkolat dalam buah jengkol memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada pembuluh darah. Peradangan pada pembuluh darah dapat menyebabkan kerusakan pada dinding arteri dan meningkatkan risiko penyakit jantung.
  • Melancarkan aliran darah
    Buah jengkol dapat membantu melancarkan aliran darah karena mengandung kalium. Kalium adalah mineral yang membantu mengatur tekanan darah dan menjaga kesehatan jantung.

Dengan mengonsumsi buah jengkol secara teratur, dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan menurunkan risiko penyakit jantung.

Menangkal radikal bebas

Radikal bebas adalah molekul yang tidak stabil dan dapat merusak sel-sel dalam tubuh. Kerusakan sel ini dapat menyebabkan berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung, stroke, dan kanker.

Buah jengkol mengandung antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan. Antioksidan ini bekerja dengan cara menetralkan radikal bebas dan mencegahnya merusak sel-sel.

Dengan mengonsumsi buah jengkol secara teratur, dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas dan mengurangi risiko penyakit kronis.

Tips Mengonsumsi Buah Jengkol

Meskipun buah jengkol memiliki banyak manfaat kesehatan, namun perlu diperhatikan beberapa tips dalam mengonsumsinya:

Batasi Konsumsi: Konsumsi buah jengkol secara berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan, seperti gangguan pencernaan dan sakit kepala. Batasi konsumsi buah jengkol tidak lebih dari 100 gram per hari.

Rendam dalam Air Garam: Sebelum dimasak, rendam buah jengkol dalam air garam selama beberapa jam. Proses ini dapat membantu mengurangi kandungan asam jengkolat dan mengurangi bau menyengat.

Masak hingga Matang: Buah jengkol harus dimasak hingga matang sebelum dikonsumsi. Proses memasak dapat membantu mengurangi kandungan asam jengkolat dan membuat buah jengkol lebih mudah dicerna.

Konsumsi bersama Makanan berserat: Konsumsi buah jengkol bersama dengan makanan berserat, seperti sayuran atau buah-buahan lain. Hal ini dapat membantu memperlancar pencernaan dan mengurangi efek gas yang ditimbulkan oleh buah jengkol.

Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat menikmati manfaat kesehatan buah jengkol tanpa khawatir akan efek samping negatif.

Bukti Ilmiah dan Studi Kasus

Manfaat buah jengkol telah didukung oleh beberapa penelitian ilmiah dan studi kasus. Salah satu studi yang dilakukan oleh peneliti dari Universitas Indonesia menunjukkan bahwa konsumsi buah jengkol dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik) dalam darah.

Studi tersebut melibatkan 40 orang dewasa dengan kadar kolesterol tinggi. Para peserta dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok yang mengonsumsi ekstrak buah jengkol dan kelompok kontrol yang mengonsumsi plasebo. Setelah 12 minggu, kelompok yang mengonsumsi ekstrak buah jengkol mengalami penurunan kadar kolesterol LDL yang signifikan dan peningkatan kadar kolesterol HDL.

Selain itu, studi kasus yang dilakukan oleh dokter di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo juga menunjukkan bahwa buah jengkol dapat membantu mengurangi peradangan pada pembuluh darah. Studi kasus ini melibatkan seorang pasien dengan penyakit jantung yang mengalami penyempitan pembuluh darah. Setelah mengonsumsi buah jengkol secara teratur selama 6 bulan, pasien tersebut mengalami perbaikan pada kondisi pembuluh darahnya dan penurunan risiko serangan jantung.

Meskipun bukti ilmiah dan studi kasus yang ada cukup menjanjikan, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengonfirmasi manfaat buah jengkol secara komprehensif. Peneliti juga perlu mengeksplorasi efek samping potensial dan interaksi obat dari konsumsi buah jengkol.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru